SIGI – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, didampingi Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido, secara resmi membuka Rapat Kerja (Raker) Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah bersama Pemerintah Kabupaten Sigi Tahun 2025.
Raker yang mengusung tema “Pengembangan dan Pembangunan Pertanian Mendukung Swasembada Pangan di Provinsi Sulawesi Tengah” ini digelar di Gedung RTH Taiganja, Rabu (24/12/2025).
Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua TP-PKK Provinsi Sulawesi Tengah Sry Nirwanti Bahasoan, Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah Dra. Novalina, para staf ahli, asisten, serta kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
Sementara dari Pemerintah Kabupaten Sigi, hadir Bupati Sigi Mohamad Rizal Intjenae bersama Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, Ketua TP-PKK Kabupaten Sigi Siti Halwiah, Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi Nuim Hayat, Ketua DPRD Sigi Minhar Tjeho beserta anggota DPRD Kabupaten Sigi, jajaran perangkat daerah, para camat, kepala desa se-Kabupaten Sigi, pimpinan instansi vertikal, serta para pemangku kepentingan.
Raker ini digelar sebagai upaya memperkuat sinergi pemerintahan dalam mendorong pembangunan daerah, khususnya pada sektor pertanian dan pelayanan publik.
Selain itu, forum ini menjadi wadah strategis untuk menyamakan persepsi dan memperkuat koordinasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam menjawab berbagai persoalan masyarakat, mulai dari sektor pendidikan, infrastruktur, hingga kesehatan.
Dalam arahannya, Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid menekankan pentingnya komunikasi dan kerja sama yang solid antarlevel pemerintahan agar setiap permasalahan masyarakat dapat ditangani secara cepat dan tepat sasaran.
Menurutnya, keberhasilan pembangunan daerah tidak dapat berjalan secara parsial, melainkan membutuhkan keterpaduan peran antara gubernur dan bupati sebagai penanggung jawab utama pelayanan kepada masyarakat.
“Persoalan pendidikan, infrastruktur, dan kesehatan merupakan kebutuhan dasar masyarakat. Ini adalah tanggung jawab kita bersama, baik pemerintah provinsi maupun kabupaten,” tegas Anwar Hafid.
Gubernur juga menyoroti pentingnya koordinasi dalam pengusulan kepala sekolah serta pembangunan infrastruktur jalan.
Ia menegaskan bahwa setiap kebijakan dan program harus dilandasi komunikasi dan rekomendasi yang jelas antarinstansi guna menghindari tumpang tindih kewenangan.
Lebih lanjut, Anwar Hafid menekankan perlunya menghilangkan ego sektoral yang selama ini kerap menghambat percepatan pembangunan.
“Jangan lagi ada ego sektoral. Kita harus menghilangkan sekat-sekat kewenangan dan fokus pada satu tujuan utama, yakni memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga mensosialisasikan Program 9 BERANI yang menjadi visi dan misi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, meliputi Berani Cerdas, Berani Sehat, Berani Sejahtera, Berani Lancar, Berani Menyala, Berani Makmur, Berani Berkah, Berani Harmoni, dan Berani Berintegritas.
Sementara itu, Bupati Sigi Mohamad Rizal Intjenae menyampaikan bahwa kunjungan dan rapat kerja ini merupakan momen penting untuk mempererat hubungan kerja antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kabupaten Sigi, sekaligus sebagai upaya bersama mewujudkan pembangunan yang lebih baik.
“Kami berharap melalui kegiatan ini dapat terjalin sinergi yang lebih kuat dalam menghadapi berbagai persoalan daerah dan mendorong percepatan pembangunan yang merata dan berkelanjutan,” ungkap Bupati Rizal.
Ia juga mengapresiasi perhatian dan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sigi.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sigi, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian dan bantuan Bapak Gubernur,” ucapnya.
Menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk komitmen nyata dari sembilan Program BERANI yang dicanangkan oleh Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid bersama Wakil Gubernur dr. Reny A. Lamadjido.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Sulawesi Tengah menyerahkan bantuan subsektor perkebunan dan peternakan melalui Program Berani Makmur Tahun 2025 kepada Pemerintah Kabupaten Sigi dengan total nilai Rp7,967 miliar.
Selain itu, dilakukan penyerahan tanah hibah milik Pemerintah Kabupaten Sigi kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah yang akan dimanfaatkan untuk pembangunan Gedung Pembibitan serta Balai Pendidikan dan Pelatihan.
Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Universitas Abdul Aziz Lamadjido.
Selanjutnya, dilakukan pula penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan BPJS Kesehatan tentang optimalisasi penyelenggaraan jaminan kesehatan bagi masyarakat.
Rapat kerja ini diharapkan semakin memperkuat sinergi antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kabupaten Sigi dalam mendorong pembangunan berkelanjutan, khususnya di sektor pertanian sebagai salah satu tulang punggung perekonomian daerah, serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat Sigi secara menyeluruh.
Raker di Kabupaten Sigi ini merupakan yang ke-10 dari rangkaian rapat kerja di 12 kabupaten dan 1 kota se-Sulawesi Tengah.***
